Kamis, 11 Agustus 2011

Belajar dari Cerita Sejarah ! Sejarah Perjuangan dan Perlawanan anak Bangsa !

SBK-KP KSN, FAM Unair, SKMR, SMI Surabaya, IKOHI Jatim 

Kepada Yth.
Kawan-kawan media.
Di tempat.
Perihal : Press release acara ngontel Kemerdekaan dan ziarah bersama.

Salam Solidaritas..
                                                                     Belajar dari Cerita Sejarah !
                                                   Sejarah Perjuangan dan Perlawanan anak Bangsa !

        Surabaya merupakan salah satu kota yang memiliki banyak cerita sejarah perjuangan bangsa. Dalam sejarah tertulis, terjadi pemogokan para pelaut Indonesia dan Belanda pada 27 Januari 1933 menolak keputusan penurunan gaji, yang kemudian berdampak dengan terjadinya pemberontakan para pelaut kapal zeven Provincien yang berlabuh di Aceh. Pertama kalinya, di kota Surabaya ini di adakan peringatan Hari Buruh Se-dunia pertama kali di Indonesia pada 1 Mei 1918, bahkan juga disebut-sebut pertama-kali di Asia. Bagaimana dengan Proklamasi ? Di kota ini bendera tiga warna Belanda di turunkan di Hotel Yamato dan di sobek menjadi sang saka Merah putih. Di kota inilah juga Hari Pahlawan dilahirkan dengan penanda terjadinya pertempuran 10 November Surabaya. Serta berbagai cerita perjuangan arek-arek suroboyo dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan.

        Nukilan cerita sejarah keberanian arek-arek Suroboyo tersebut merupakan salah satu bagian dari perjuangan Rayat Indonesia di berbagai pelosok dalam mencapai kemerdekaan. Sebuah sejarah yang harus kita ceritakan secara turun-temurun kepada setiap generasi bangsa, sehingga akan selalu tetap ingat bahwa kemerdekaan Indonesia yang di proklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 bukanlah di capai dengan sangat mudah, namun penuh dengan pengorbanan mulai harta hingga nyawa.

        Maka dari itulah, sebagai rangkaian peringatan 66 tahun kemerdekaan Indonesia, kami arek-arek suroboyo yang terdiri dari Serikat Buruh Kerakyatan-Komite Persiapan Konfederasi Serikat Nasional (SBK-KP KSN), Forum Advokasi Mahasiswa Universitas Airlangga (FAM Unair), Serikat Kedaulatan Mahasiswa untuk Rakyat (SKMR), Serikat Mahasiswa Indonesia (SMI) Surabaya dan Ikatan Keluarga Orang Hilang Indonesia (IKOHI) Jatim mengadakan kegiatan “Ngontel Kemerdekaan dan Ziarah Bersama” ke Makam W.R. Supratman dan Bung Tomo.

      Acara ini kami adakan pada hari kamis, 8 Agustus 2011 ini mulai pukul 15.00-menjelang berbuka puasa, dengan memakai kostum Pakaian Tempo dulu atau Pakaian adat. Pemilihan pakaian tempo dulu tersebut dengan tujuan agar kita semua meresapi setiap jejak langkah dan semangat para pejuang kemerdekaan, sedangkan pakaian adat sendiri untuk menyimbolkan bahwa bangsa Indonesia ini di bangun oleh orang-orang dari berlatar belakang suku dan agama yang berbeda-beda. Terkait pemilihan tempat ziarah sendiri, tidak terlepas peran kedua tokoh tersebut yang sedikit banyak memberikan memberikan sumbangsih dalam ranah perjuangan kemerdekaan. Bapak W.R. Supratman merupakan seorang biolais terkenal dan pencipta lagu nasional Indonesia Raya, sedangkan Bung Tomo sendiri merupakan salah satu tokoh dalam pertempuran 10 November Surabaya.

       Kegiatan yang kami adakan ini tujuan utamanya memang untuk menyegarkan kembali ingatan kita semua tentang sebuah cerita perjuangan anak bangsa dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Pengembalian kisah perjuangan kemerdekaan dulu itu semakin terasa penting ketika saat ini telah sama-sama kita rasakan bersama terjadinya krisis multidimensi yang di alami oleh bangsa Indonesia. Krisis kebangsaan ini akan mudah kita lihat dengan merajalelanya praktek korupsi, kekayaan alam Indonesia di gadaikan kepada pihak asing, petani banyak yang di gusur dari tanahnya, orang miskin semakin sulit untuk memperoleh pendidikan dan kesehatan, buruh di upah murah dan terjerat kerja kontrak-outsourcing, semakin marak kekerasan mengatasnamakan agama dan kesukuan, serta berbagai persoalan kebangsaan lainnya.

       Acara yang kami adakan ini mungkin bisa di katakan sangat sederhana sekali. Namun demikian, harapan kami semoga dengan adanya acara sederhana ini sedikit akan mengingatkan kita kembali tentang cerita keberanian para pejuang kemerdekaan. Sehingga kita semua akan juga bisa mengambil pelajaran dan meneladani keberanian dari para pejuang dulu dalam mengembalikan Indonesia menjadi bangsa yang berdaulat baik dalam bidang politik, ekonomi dan budaya. Sebuah keteladanan agar kita berani dalam perjuangan menghancurkan Neoliberalisme (Penjajahan Gaya Baru) yang saat ini nyata telah mencengkeraman Bumi Pertiwi.

       Demikian release acara yang kami sampaikan. Atas partisipasi dan kerjasamanya kawan-kawan media sekalian, kami mengucapkan banyak terima kasih..

Surabaya, 11 Agustus 2011
Hormat Kami
Koordinator


Catur Wibowo

Kontak : Catur Wibowo       085649344780   //   Fikri Dwi Ramadhan                  085645654565

Tidak ada komentar:

Posting Komentar